"Lelaki terhormat adalah lelaki yang menjaga kehormatan perempuan." (Edwar Maulana)
"Perempuan terhormat adalah perempuan yang mampu menjaga kehormatannya dan orang-orang yang dicintainya." (Siti Nuzulia Regar)
Kali ini saya akan menulis tentang perempuan terhormat dan kehormatan-kehormatannya. Saya tidak membicarakan diri saya sendiri atau siapapun, saya hanya ingin membagi banyak perasaan tentang kehormatan. Kehormatan seorang perempuan dalam arti luas, bukan hanya tentang hal-hal yang dianggap tabu.
Di belahan dunia manapun, tentu saja perempuan yang mampu menjaga kehormatannya akan dengan sendirinya diangkat kemuliaannya oleh Allah Ta'ala. Mulai dari bersikap, bertutur kata, cara menghadapi orang lain, dan masih banyak lagi. Kemuliaan perempuan akan naik tatkala perempuan itu menjaga dirinya sendiri.
Saya takjub melihat banyak perempuan di luar sana yang mampu menjaga kehormatan dan hakikat dirinya sebagai seorang perempuan. Guru saya pernah berkata bahwa perempuan itu dilahirkannya ke dunia pun sudah fitnah. Tinggal memilih, mau jadi sebesar-besar fitnah atau sebaik-baik perhiasan.
Saya mengagumi banyak sosok perempuan di dunia ini. Yang pertama tentu saja ibu saya tercinta. Selebihnya tidak bisa saya sebutkan satu per satu. Saya melihat mereka dari sudut pandang yang tidak pernah dimiliki orang lain. Dalam diri perempuan yang sederhana dan banyak diam tentunya. Saya ingin menjadi seperti mereka. Tapi saya tidak bisa.
Kebahagiaan terbesar bagi seorang perempuan adalah ketika tangannya mampu menggenggam cinta Allah dengan penuh. Maka, dengan langkah pelan saya ingin menuju-Nya, menggenggam cinta-Nya.
Nuzulia, 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar